Berada di Masjid Quba di Kota Madinah ini,
Mengingatkan saya pada sosok mulia Kekasih Allah Rasulullah Shalallahu 'Alayhi wa Sallam..
Sekalian juga mengingatkan saya pada berita HEBOH di Indonesia ;
berkenaan berdirinya satu YAYASAN, yang konon....
Katanya Yayasan ini PEDULI buat menopang PESANTREN PESANTREN di semua Indonesia.
Serta yayasan ini didirikan oleh seseorang non Muslim
Lho?
Apa jalinan Masjid Quba Yang di bangun MANUSIA MULIA Rasulullah Shalallahu 'alayhi wa Sallam, Dengan Yayasan yang PEDULI PESANTREN tapi di bangun oleh seseorang non muslim?
Dengan cara segera, memanglah tiada jalinan! Namun, misalnya buka histori perihal MASJID QUBA di kota Madinah,
MAKA...
sebagai muslim, Kita harus mengambil PELAJARAN
perihal Hikmah apa Dari SEJARAH masjid Quba serta yang ada kaitan erat dengan Masjid Quba ini? Terlebih, dari sana kedepannya kita bakal tahu, kalau Allah menurunkan Surat AtTaubah ayat 107, 108 serta 109 terkait erat dengan Masjid Quba serta pernak perniknya
Begini narasi secara singkat,
Masjid Quba yaitu masjid yang pertama kalinya di bangun oleh Rasulullah SAW pada waktu 15 era waktu lalu saat beliau baru pindah ke Kota Madinah
Atau
Tepatnya pada tanggal 8 Rabiul Awal 1 Hijriyah.
Mulai sejak di bangun 15 era waktu lalu sampai hari ini,
Masjid Quba sudah alami berapa kali renovasi, sampai pada akhirnya masjid itu alami pelebaran, serta hingga hari ini sesudah berumur 15 era, masjid Quba bisa menyimpan jamaah sekitaran 20 ribu orang
Dalam Alquran, di Surat AtTaubah ayat 108,
Allah menerangkan kalau Masjid Quba di bangun atas basic Ketaqwaan pada Allah serta didirikan oleh Nabi Allah yang mulia, Rasulullah Saw,
"... Sungguh, masjid yang didirikan atas basic takwa mulai sejak hari pertama yaitu lebih layak engkau melakukan sholat di dalamnya. Di dalamnya ada beberapa orang yang menginginkan bersihkan diri. Allah suka pada beberapa orang yang bersih. "
(QS. At-Taubah : Ayat 108)
Sementara...
Selang tak berapakah lama,
Sesudah masjid Quba’ berdiri serta jadi pusat kesibukan umat Islam di Kota Madinah.
Dibangunlah Masjid Tandingan yamg letaknya tidaklah terlalu jauh dari Masjid Quba, Nama masjid tandingan itu yaitu MASJID DHIRAR. Masjid Dhirar ini di bangun oleh orang orang Munafik atas prakarsa seseorang kafir Nasrani bernama Abu Amir Ar Rahib.
Abu Amir mendapatkan suntikan dana besar dari kerajaan Romawi saat itu,
hingga masjid yang mereka bangun lebih megah serta bagus di banding masjid Quba yang simpel.
Sesudah masjid Dhirar berdiri, orang orang Munafik mendatangi Rasulullah saw serta menerangkan maksud mereka bangun masjid Dhirar yaitu buat menopang orang orang lemah serta orang sakit atau orangtua yg tidak sanggup datang ke Masjid Quba buat masih bisa beribadah karenanya ada masjid itu. Mereka juga mengundang Rasulullah saw agar bisa ada shalat di masjid Dhirar.
Mendengar argumen mereka seperti itu,
awalannya Rasulullah saw bakal penuhi undangan mereka sesudah pulang dari peperangan Tabuk.
Namun dalam perjalanan pulang dari peperangan, sebelumnya Rasulullah saw punya maksud penuhi undangan buat shalat di Masjid Dhirar, Allah mengungkapkan TIPU DAYA serta MAKSUD BUSUK orang Kafir serta golongan Munafik yang sudah bangun Masjid Dhirar itu, dengan turunnya surat At Taubah ayat 108 :
" Jangan sampai engkau melakukan sholat dalam masjid itu selamanya.
(Tujuannya Masjid Dhirar yang di bangun oleh orang kafir serta orang Munafik)
Sungguh, masjid yang didirikan atas basic takwa mulai sejak hari pertama yaitu lebih layak engkau melakukan sholat di dalamnya. Di dalamnya ada beberapa orang yang menginginkan bersihkan diri. Allah suka pada beberapa orang yang bersih. "
(QS. At-Taubah : Ayat 108)
Allah menggambarkan MOTIVASI BUSUK di balik pembangunan masjid Dhirar itu di dalam firman-Nya QS. At-Taubah : 107
Begitu Tahu siasat jelek beberapa orang munafik seperti dalam ayat 107 tsb,
Rasulullah pada akhirnya memerintahkan beberapa teman akrab buat meruntuhkan masjid itu.
Kemudian Tempat bangunan masjid Dhirar jadikan tempat pembuangan sampah serta bangkai binatang.
Demikian akhir dari masjid yang didirikan atas basic
* kemunafikan
* serta kemauan yg tidak baik,
* kemauan buat memecah iris umat Islam,
* jalankan propaganda-propaganda yang menyebabkan permusuhan diantara sesama muslim
KESIMPULAN :
Dari histori Masjid Quba serta Masjid Dhirar hingga pada SEBAB turunnya ayat 107, 108 serta 109 dari surat AtTaubah, Beberapa Ulama pakar Tafsir serta Shirah setuju kalau ayat itu berlaku tak saja buat Rasulullah saw serta beberapa teman akrab di saat itu, Namun ayat serta peringatan Allah itu berlaku selama hidup buat semua umat Islam biar tak gampang terkecoh dengan FENOMENA MASJID DHIRAR ;
Tak tahu itu berbentuk berdirinya Masjid,
LEMBAGA PENDIDIKAN,
LEMBAGA SOSIAL,
Atau apa pun
yang terkait dengan AQIDAH umat Islam serta di sana ada CAMPUR TANGAN pertolongan golongan KAFIR,
Jadi umat Islam tak bisa meremehkan PERINGATAN ALLAH dalam Alquran.
Hingga umat Islam sebaiknya siaga pada FENOMENA MASJID DHIRAR "
Sebaiknya umat islam cuma PERCAYA serta mentaati beberapa ULama shalih dalam soal ini MUI yang pantas kita ikuti, bukanlah orang yang mengakui ngaku ulama tapi bekerja bersama dengan golongan kafir dalam bangun basis AQIDAH umat (baca : Pendidikan, instansi Sosial serta semacamnya)
Termasuk juga, dalam memilihkan SEKOLAH, PESANTREN, BEASISWA, serta semacam itu
buat anak anak kita, baiknya janganlah gampang tergiur dengan megahnya sarana serta iming iming duit yang besar, Terlebih misalnya Pesantren atau Instansi Pendidikan itu ber afiliasi pada komune Kaum kafir atau PENDUKUNG golongan kafir, jadi buka kembali Alquran kita,
Kalau di sana Allah yang memperingatkan pada kita buat siaga serta hindari ada di sana,
Agar AQIDAH anak kita SELAMAT.
Wallahu a'lam..
0 komentar:
Posting Komentar